Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama, mengucapkan selamat  menunaikan ibadah puasa bagi umat muslim di AS dan mancanegara, Rabu, 11  Agustus 2010. Sesuai tradisi, Obama juga berencana menggelar acara buka  puasa bersama (Iftar) di kediamannya, Gedung Putih.
"Kita semua ingat bahwa dunia yang ingin kita bangun, dan perubahan  yang ingin kita lakukan, harus dimulai dari lubuk hati kita dan dari  komunitas kita sendiri," kata Obama dalam keterangan yang dirilis Gedung  Putih seperti dikutip dari laman kantor kepresidenan AS tersebut.
Obama mengatakan, ritual Ramadan mengingatkan semua oarnag mengenai  prinsip-prinsip yang dimiliki bersama dan peran Islam dalam memajukan  keadilan, kemajuan, toleransi, dan martabat seluruh umat manusia.
"Di sini, di AS, Ramadan adalah pengingat bahwa Islam selalu menjadi  bagian dari Amerika dan bahwa umat muslim Amerika selalu menjadi bagian  dari Amerika dan bahwa muslim Amerika telah memberikan kontribusi luar  biasa bagi negara kita," kata Obama.
"Dan hari ini, saya ingin menyampaikan selamat menyambut bulan  Ramadan bagi 1,5 miliar umat muslim di seluruh dunia, keluarga dan teman  sekalian. Semoga Tuhan beserta kita," kata Obama.
Ucapan yang sama juga dilontarkan Menteri Luar Negeri Hillary  Clinton. "Ramadan adalah saat untuk refleksi diri dan berbagi. Umat  muslim Amerika telah memberikan kontribusi bernilai bagi negara kita  setiap hari dan jutaan orang akan menghormati bulan ini dengan melayani  dan berderma bagi masyarakat," kata Clinton seperti dikutip dari laman  Departemen Luar Negeri AS.
Clinton dan Obama dalam waktu dekat akan mengadakan Iftar atau buka  puasa bersama. Clinton akan menjadi tuan rumah acara buka puasa bersama  puluhan perwakilan diplomatik negara-negara asing. Sedangkan Obama akan  menerima para tamu khusus dalam acara buka puasa bersama di Gedung  Putih.
 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar