Diawali dengan lagu Damned If I Do Ya pada kisaran pukul 9 malam,  band pop punk asal Amerika, All Time Low langsung menyisir panggung  sambil jejingkrakan dan langsung disambut histeria crowds yang mayoritas  didominasi wanita belia alias para ABG setelah menanti dari mulai pukul  19.00 WIB didalam venue Tennis Indoor Senayan, Jakarta. Tempat  digelarnya konser yang dipromotori Java Musikindo.
Sebelumnya, para penonton yang telah membeli tiket  yang dibandrol Rp 350.000 untuk festival dan Rp 300.000 untuk kelas  tribun sempat dipanaskan dengan penampilan Rocket Rockers sekitar hampir  45 menit dari mulai pukul 8 malam.
Pertengahan lagu kedua Six Feet Under The Stars  hingga akhir lagu ketiga Party Song, stand mic milik gitaris Jack  Barakat dipenuhi dengan bra (pakaian dalam) warna-warni dari para  penggemarnya di depan panggung. Dari mulai tulisan biasa, hingga tulisan  pin BB menghiasi bra yang tergantung.
Band yang digawangi Alexander Gaskarth  (gitar/vokal), Jack Barakat (gitar), Zack Merrick (bass), dan Rian  Dawson (drum) tidak menyangka antusiasme yang begitu besar dari fans  yang menyambut penampilan mereka di Indonesia. Untuk membalasnya maka  Gaskarth CS memberi penampilan terbaik mereka pada Rabu (04/08) malam.  Tembang Stella, Break Your Lil' Heart, Poppin, dan Jasey Raekian deras  menembus persendian crowds yang ikutan bernyanyi.
Tanpa diduga menjelang puncak acara, All Time Low  mengajak Rocket Rockers kembali ke panggung untuk berkolaborasi  membawakan lagu Dammit dari Blink 182 yang bisa dibilang menjadi klimaks  konser All Time Low malam itu. Meski tiga lagu terakhir Remembering  Sunday, Dear Maria, dan Count Me In juga membungkus Rabu malam menjadi  sebuah konser yang indah.

 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar