Kolonel Russell Williams (47), pilot senior Angkatan Udara Kanada, diketahui punya perilaku aneh. Ia tidak hanya suka mencuri underwear, pakaian dalam, perempuan anak buahnya, tetapi juga memerkosa mereka.
Setidaknya, sudah dua perempuan yang dia bunuh, yakni Jessica Lloyd dan Marie-France Comeau. Sekali beraksi, dia pernah mencuri 87 pasang pakaian dalam milik para siswi sebauah SMA di Ottawa.
Nah, kabar yang lebih mengejukan, sang kolonel ternyata mengumpulkan pakaian dalam hasil curiannya, kemudian dipakai dan berfoto sendiri.
Pilot itu pun terancam hukuman seumur hidup dengan tanpa kemungkinan mendapatkan pembebasan bersyarat selama sedikitnya 25 tahun.
Sebelum terjerat kasus ini, Williams sebetulnya punya karir cemerlang. Dia adalah komandan pangkalan Angkatan Udara Kanada dan pernah jadi pilot pesawat yang membawa para pemimpin negara.
Williams diketahui menyimpan foto-foto dirinya yang sedang berpakaian dalam perempuan itu lengkap di rumahnya di Ottawa.
Sejumlah foto koleksinya ada yang menunjukkan foto para korbannya di kamar tidur. Jaksa juga menyatakan, Williams merekam dalam video saat menyerang dan membunuh para korbannya.
Setidaknya, sudah dua perempuan yang dia bunuh, yakni Jessica Lloyd dan Marie-France Comeau. Sekali beraksi, dia pernah mencuri 87 pasang pakaian dalam milik para siswi sebauah SMA di Ottawa.
Nah, kabar yang lebih mengejukan, sang kolonel ternyata mengumpulkan pakaian dalam hasil curiannya, kemudian dipakai dan berfoto sendiri.
Pilot itu pun terancam hukuman seumur hidup dengan tanpa kemungkinan mendapatkan pembebasan bersyarat selama sedikitnya 25 tahun.
Sebelum terjerat kasus ini, Williams sebetulnya punya karir cemerlang. Dia adalah komandan pangkalan Angkatan Udara Kanada dan pernah jadi pilot pesawat yang membawa para pemimpin negara.
Williams diketahui menyimpan foto-foto dirinya yang sedang berpakaian dalam perempuan itu lengkap di rumahnya di Ottawa.
Sejumlah foto koleksinya ada yang menunjukkan foto para korbannya di kamar tidur. Jaksa juga menyatakan, Williams merekam dalam video saat menyerang dan membunuh para korbannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar