Kamis, 08 Oktober 2009

Saddam Hussein Reinkarnasi Raja Nebuchadnezzar?



Saddam Hussein telah meninggal dunia di tiang gantungan. Kematiannya diratapi oleh sebagian penduduk Irak, namun sebagian lagi yang membencinya justru bersuka cita. Sebagian pendukung saddam malah percaya bahwa saddam tidaklah mati namun ia senantiasa abadi.

Kepercayaan seperti ini memang biasa terjadi pada tokoh terkenal seperti saddan yang akhirnya melahirkan banyak kisah, legenda atau mitos-mitos tertentu seperti halnya di Indonesia, Bung Karno adalah contoh tokoh yang dilingkupi berbagai kisah-kisah mistis. Pemujaan yang tinggi terhadap saddam menumbuhkan keyakinan bahwa saddam menguasai ilmu kebatinan, bukan manusia biasa dan merupakan reinkarnasi dari seorang raja agung.

Saddam Hussein sendiri mengklaim bahwa dirinya adalah reinkarnasi raja Nebuchadnezzar II. Raja ini merupakan salah satu raja besar dari kerajaan kuno Babylonia yang pernah berjaya di daerah yang sekarang disebut negara Irak pada tahun 605-562 SM.

Pada masa itu sang raja membangun taman bergantung Babylonia yang merupakan salah satu dari tujuh keajaiban dunia. Termasuk juga kuil-kuil, tempat suci dan benteng-benteng pertahanan dan pyramid. Proyek-proyek itu menjadikan Babylonia termasyhur ke seluruh dunia.

Saddam menganggap dirinya berperan persis sebagai Nebuchadnezzar. Dalam membangun negaranya, saddam berusaha meniru cara-cara tersebut. Itu dibuktikan ketika ia menghabiskan lebih dari 500 juta dollar pada awal tahun 80-an untuk merekontruksi dan merawat peninggalan Babylon, ibukota pemerintahan Nebuchadnezzar. Tak kurang dari enam juta batu bata ditempatkan di dinding Babylon, masing-masing diukir dengan catatan untuk raja Nebuchadnezzar dari masa pemerintahan Saddam Hussein.

Tidak ada komentar: