Jangka waktu antara 4 musim tersebut, kurang lebih 3 bulan.
4 musim itu adalah, Musim Semi (Spring, 春, haru) Musim Panas (Summer, 夏, natsu) Musim Gugur (Autumn, 秋, aki) Musim Dingin (Winter, 冬, fuyu).
 Musim Semi  dimulai sekitar bulan Maret, dan orang Jepang menyambutnya dengan  gembira, karena hari-hari dingin dan tidak bersahabat telah berakhir.  Musim Semi ditandai dengan munculnya kuncup-kuncup bunga pohon plum (梅,  ume). Dan setelah bunga pohon plum berakhir, muncul kuncup-kuncup bunga  paling terkenal di Jepang, bunga Sakura (桜).
 Musim Semi  dimulai sekitar bulan Maret, dan orang Jepang menyambutnya dengan  gembira, karena hari-hari dingin dan tidak bersahabat telah berakhir.  Musim Semi ditandai dengan munculnya kuncup-kuncup bunga pohon plum (梅,  ume). Dan setelah bunga pohon plum berakhir, muncul kuncup-kuncup bunga  paling terkenal di Jepang, bunga Sakura (桜). Musim Panas  diawali dengan musim hujan sekitar seminggu, yang disebut Tsuyu (梅雨).  Musim Panas di Jepang bisa mencapai suhu maximum 35oC, dengan kelembapan  lebih dari 90%. So, gag perlu olahraga angkat besi, dengan duduk diam  saja, sudah sukses membuat kita mengeluarkan keringat. Musim Panas  dimulai sekitar bulan Juni ditandai dengan pohon-pohon hijau dan  nyanyian ribut serangga yang bernama ‘Semi’. Sekolah di Jepang memberi  libur Musim Panas sekitar sebulan. Salah satu aktivitas yang disukai  kaum muda Jepang di Musim Panas adalah bermain ke pantai dan ke laut.  Meski di tiap musim juga diadakan festival, Musim Panas adalah musim  dengan jumlah festival terbanyak dan tersemarak.
 Musim Panas  diawali dengan musim hujan sekitar seminggu, yang disebut Tsuyu (梅雨).  Musim Panas di Jepang bisa mencapai suhu maximum 35oC, dengan kelembapan  lebih dari 90%. So, gag perlu olahraga angkat besi, dengan duduk diam  saja, sudah sukses membuat kita mengeluarkan keringat. Musim Panas  dimulai sekitar bulan Juni ditandai dengan pohon-pohon hijau dan  nyanyian ribut serangga yang bernama ‘Semi’. Sekolah di Jepang memberi  libur Musim Panas sekitar sebulan. Salah satu aktivitas yang disukai  kaum muda Jepang di Musim Panas adalah bermain ke pantai dan ke laut.  Meski di tiap musim juga diadakan festival, Musim Panas adalah musim  dengan jumlah festival terbanyak dan tersemarak. Musim Gugur,  ditandai dengan mulai rontoknya dedaunan di pohon-pohon, dan  berakhirnya hari panas dan lembab. Berawal sekitar bulan September.  Musim ini terkenal dengan daun yang berubah warna jadi kuning, merah,  oranye, dan disebut Momiji (紅葉). Para binatang liar seperti beruang,  mengumpulkan persediaan makanan untuk ditimbun selama mereka tidur  jangka lama di Musim Dingin.
 Musim Gugur,  ditandai dengan mulai rontoknya dedaunan di pohon-pohon, dan  berakhirnya hari panas dan lembab. Berawal sekitar bulan September.  Musim ini terkenal dengan daun yang berubah warna jadi kuning, merah,  oranye, dan disebut Momiji (紅葉). Para binatang liar seperti beruang,  mengumpulkan persediaan makanan untuk ditimbun selama mereka tidur  jangka lama di Musim Dingin. Musim Dingin,  ditandai dengan turunnya butir-butir salju pertama di awal Desember. Di  jaman dulu, Musim Dingin ini adalah musim yang paling berat, dan  mungkin paling banyak menelan korban jiwa karena ganasnya cobaan alam  dengan hawa dingin dan badai salju. Di beberapa daerah seperti Hokkaido  di utara, suhu udara bisa mencapai -20oC. Rata-rata aktivitas  orang-orang Jepang di musim dingin ini, adalah bermain ski, snowboard,  dan es skating. Serta Onsen / hot spring (Pemandian air panas).
 Musim Dingin,  ditandai dengan turunnya butir-butir salju pertama di awal Desember. Di  jaman dulu, Musim Dingin ini adalah musim yang paling berat, dan  mungkin paling banyak menelan korban jiwa karena ganasnya cobaan alam  dengan hawa dingin dan badai salju. Di beberapa daerah seperti Hokkaido  di utara, suhu udara bisa mencapai -20oC. Rata-rata aktivitas  orang-orang Jepang di musim dingin ini, adalah bermain ski, snowboard,  dan es skating. Serta Onsen / hot spring (Pemandian air panas).
 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar