Senin, 24 Agustus 2009
Strategi Marketing ala BillGates & Daftar Orang Terkaya Dunia
Strategi Pertama : Gratiskan dulu di muka, jika sudah kecanduan maka pencandu bisa disuruh membayar mahal. Untuk sekolah-sekolah digratiskan, akibatnya : begitu orang tersebut lulus, karena sudah kecanduan maka terpaksa akan beli software tersebut .
Strategi Kedua : Berikan produk gratis bila perlu beri komisi besar untuk para salesman di garis depan : Sebagai kompensasi serta komisi karena sudah berjasa membantu mempopulerkan produknya, Microsoft menggratiskan softwarenya untuk aparat pemerintah. Jika software tersebut dipakai oleh pemerintah, mau tidak mau maka masyarakat akan mengikuti. Apalagi lembaga pendidikan tentu saja ingin lulusannya diterima kerja di instansi-instansi pemerintah. Pemerintah Indonesia entah memang tidak sadar atau pura-pura tidak sadar karena dapat kompensasi – jelas sudah menjadi salesman yang handal untuk produk-produk Microsoft. Pemakaian Software-software Open Source terbukti cuma retorika untuk sedikit menentramkan pakar-pakar TI beneran di Indonesia.
Strategi Ketiga : Berikan barang gratis untuk para tukang pukul : Microsoft harus berbaik-baik dengan aparat penegak hukum di Indonesia karena mereka juga ujung tombak dalam penjualan software-software Microsoft.
Sembarangan saja kalau menyebut Bill Gates sebagai orang terkaya nomor satu di dunia. Pendiri Microsoft Corporation yang baru saja datang ke Jakarta kemarin (08/05) kini melorot ke urutan 3 sebagai orang terkaya di dunia. Gates selama 13 tahun terakhir tercatat sebagai orang terkaya se-dunia.
Warren Buffett, pebisnis di Berkshire Hathaway Inc. kini melonjak ke urutan teratas daftar orang terkaya se-dunia versi Forbes.com. Kekayaan Buffett mencapai US$ 62 miliar atau naik US$ 10 miliar dari tahun lalu. Harta Buffet melampaui kekayaan Gates yang hanya mengalami peningkatan US$ 2 miliar dari tahun lalu menjadi US$ 58 miliar.
Jatuhnya saham Microsoft hingga 15 persen pada akhir Januari lalu menyebabkan nama Gates anjlok ke urutan ketiga dalam daftar 2008 World’s Billionaires. Kekayaannya pun masih kalah dari miliarder dari Meksiko, Carlos Slim Helú yang memiliki pendapatan US$ 60 miliar. Pebisnis telekomunikasi tersebut mampu menaikkan kekayaannya sebesar US$ 11 miliar sejak bulan Maret 2008.
Berikut daftar orang terkaya se-dunia:
Orang Indonesia pun ada yang masuk dalam daftar tersebut. Sukanto Tanoto yang tinggal di Singapura menempati urutan 284 dengan kekayaan senillai US$ 3,8 miliar. Lalu ada dua bersaudara Michael Hartono dan R Budi Hartono di urutan 605 dengan total kekayaan US$ 2 miliar.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar